KARYA ILMIAH tentang LIMBAH PLASTIK




TUGAS KARYA ILMIAH

TENTANG

LIMBAH PLASTIK”




DI SUSUN OLEH :








SMA NEGERI PAMEKASAN
TAHUN AJARAN 2012-2013





KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan tugas karya ilmiah ini dengan baik. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjungan Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah menuntun kita ke alam kebaikan seperti ini.
Karya tulis ilmiah ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu saya ucapkan terima kasih kepada :
1.      Ibu Fitriyah Andriawati selaku guru pembimbing kami dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
2.      Teman-teman satu kelompok yang telah membantu dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini dan juga teman-teman yang lain yang telah membantu dalam penyusunan tugas ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini jauh dari sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasan, ataupun penulisannya. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun, khususnya dari guru mata pelajaran guna menjadi acuan dalam bekal kami untuk lebih baik di masa yang akan datang.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



Pamekasan, 5 Agustus 2012



Penulis





DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR  ...........................................................................................        i
DAFTAR ISI  ........................................................................................................       ii
BAB I  PENDAHULUAN  ....................................................................................      1
A.   LATAR BELAKANG  .............................................................................      1
B.   RUMUSAN MASALAH  .......................................................................      2
C.   TUJUAN  ..............................................................................................      2
D.  DEFINISI OPRASIONAL  .....................................................................      2
E.   RUANG LINGKUP DAN BATASAN PENELITIAN  ...............................      3
BAB II  KAJIAN PUSTAKA  .................................................................................      4
BAB III KERANGKA KONSEP TUAL DAN HIPOTESIS  ......................................      5
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN  ................................................................     6
A.   JENIS PENELITIAN  ..............................................................................    6
B.   TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN  .................................................      6
C.   ALAT DAN BAHAN  ............................................................................      6
D.  PROSEDUR KERJA  ..............................................................................      6
E.   TEKNIK PENGUMPULAN DATA  ........................................................      6
F.   TEKNIK ANALISA DATA  .....................................................................      7
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN  ...................................................................     8
A.   DATA  ..................................................................................................      8
B.   ANALISA DATA  ..................................................................................      8
C.   PEMBAHASAN  ....................................................................................     8
BAB VI  ...............................................................................................................      9
A.   KESIMPULAN  .....................................................................................      9
B.   SARAN  ................................................................................................      9
DAFTAR PUSTAKA  .............................................................................................     10




BAB I
PENDAHULUAN

A.   LATAR BELAKANG
Nama plastik mewakili ribuan bahan yang berbeda sifat fisis, mekanis, dan kimia. Secara garis besar plastik dapat digolongkan menjadi dua golongan besar, yakni plastik yang bersifat thermoplastic dan yang bersifat thermoset. Thermoplastic dapat dibentuk kembali dengan mudah dan diproses menjadi bentuk lain, sedangkan jenis thermoset bila telah mengeras tidak dapat dilunakkan kembali. Plastik yang paling umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah dalam bentuk thermoplastic.
Plastik juga merupakan bahan anorganik buatan yang tersusun dari bahan-bahan kimia yang cukup berbahaya bagi lingkungan. Limbah dari pada plastik ini sangatlah sulit untuk diuraikan secara alami. Untuk menguraikan sampah plastik itu sendiri membutuhkan kurang lebih 80 tahun agar dapat terdegradasi secara sempurna. Oleh karena itu penggunaan bahan plastik dapat dikatakan tidak bersahabat ataupun konservatif bagi lingkungan apabila digunakan tanpa menggunakan batasan tertentu. Sedangkan di dalam kehidupan sehari-hari, khususnya kita yang berada di Indonesia, penggunaan bahan plastik bisa kita temukan di hampir seluruh aktivitas hidup kita. Padahal apabila kita sadar, kita mampu berbuat lebih untuk hal ini yaitu dengan menggunakan kembali (reuse) kantung plastik yang disimpan di rumah. Dengan demikian secara tidak langsung kita telah mengurangi limbah plastik yang dapat terbuang percuma setelah digunakan (reduce). Atau bahkan lebih bagus lagi jika kita dapat mendaur ulang plastik menjadi sesuatu yang lebih berguna (recycle).
Akibat dari semakin bertambahnya tingkat konsumsi siswa serta aktivitas lainnya maka bertambah pula buangan/limbah yang dihasilkan. Limbah/buangan yang ditimbulkan dari aktivitas dan konsumsi siswa sering disebut limbah domestik atau sampah. Limbah tersebut menjadi permasalahan lingkungan karena kuantitas maupun tingkat bahayanya mengganggu kehidupan makhluk hidup lainnya. Selain itu aktifitas industri yang kian meningkat tidak terlepas dari isu lingkungan. Industri selain menghasilkan produk juga menghasilkan limbah. Dan bila limbah industri ini dibuang langsung ke lingkungan akan menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan. Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga, yang lebih dikenal sebagai sampah), yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomis. Jenis limbah pada dasarnya memiliki dua bentuk yang umum yaitu; padat dan cair, dengan tiga prinsip pengolahan dasar teknologi pengolahan limbah.
Limbah dihasilkan pada umumnya akibat dari sebuah proses produksi yang keluar dalam bentuk % scrapt atau bahan baku yang memang sudah bisa terpakai. Dalam sebuah hukum ekologi menyatakan bahwa semua yang ada di dunia ini tidak ada yang gratis. Artinya alam sendiri mengeluarkan limbah akan tetapi limbah tersebut selalu dan akan dimanfaatkan oleh makhluk yang lain. Prinsip ini dikenal dengan prinsip Ekosistem (ekologi sistem) dimana makhluk hidup yang ada di dalam sebuah rantai pasok makanan akan menerima limbah sebagai bahan baku yang baru.
Dengan adanya latar belakang tersebut, saya selaku siswi SMAN 3 Pamekasan merasa tergugah untuk melakukan pengolahan limbah plastik tersebut agar menjadi barang yang lebih berguna.

B.   RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah penulisan makalah limbah plastik ini adalah sebagai berikut:
1.      Apakah limbah plastik dapat dikelola menjadi barang yang memiliki nilai jual?
2.      Bagamaimana cara mengolah limbah plastik menjadi barang berguna?

C.   TUJUAN
Tujuan dari penulisan makalah limbah plastik ini adalah sebagai berikut:
1.      Untuk mengetahui pengolahan limbah plastik yang baik sebagai proses daur ulang. Sehingga limbah plastik tersebut memiliki nilai jual.
2.      Untuk mengetahui bagaimana cara mengolah limbah plastik menjadi barang berguna, saya membuat limbah plastik menjadi tempat pensil yang cantik dan menarik.

D.   DEFINISI OPRASIONAL
Ć¼ Non-degradable adalah sampah yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme.
Ć¼ Mikroorganisme atau mikroba adalah organisme hidup yang berukuran sangat kecil dan hanya dapat diamati dengan menggunakan mikroskop.





E.    RUANG LINGKUP DAN BATASAN PENELITIAN
Dari sekian permasalahan yang ada tida mungkin dapat membahasnya secara keseluruhan, karena mengingat kemampuan yang terbatas, biaya dan waktu yang dimiliki penulis juga sangat terbatas, maka penulis perlu memberikan batasan-batasan masalah. Pembatasab masalah diperlukan untuk memperjelas permasalahan yang ingin dipecahkan. Oleh karena itu penulis, memberikan batasan sebagai berikut :
Ć¼  manfaat, dan mengolah limbah plastik di SMAN 3 Pamekasan untuk dijadikan barang yang memiliki nilai jual dan berguna bagi manusia.




BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A.   PLASTIK
Plastik adalah polimer rantai-panjang dari atom yang mengikat satu sama lain. Rantai ini membentuk banyak unit molekul berulang, atau "monomer". Istilah plastik mencakup produk polimerisasi sintetik atau semi-sintetik, namun ada beberapa polimer alami yang termasuk plastik. Plastik terbentuk dari kondensasi organik atau penambahan polimer dan bisa juga terdiri dari zat lain untuk meningkatkan performa atau ekonomi (Wikipedia, 2009; Azizah, 2009).


B.   JENIS PLASTIK
o   Plastik Konvensional (non-biodegradabel)
Sampah plastik yang berada dalam tanah yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme menyebabkan mineral-mineral dalam tanah baik organik maupun anorganik semakin berkurang, hal ini menyebabkan jarangnya fauna tanah, seperti cacing dan mikorganisme tanah, yang hidup pada area tanah tersebut, dikarenakan sulitnya untuk memperoleh makanan dan berlindung. Selain itu kadar O2 dalam tanah semakin sedikit, sehingga fauna tanah sulit untuk bernafas dan akhirnya mati. Ini berdampak langsung pada tumbuhan yang hidup pada area tersebut. Tumbuhan membutuhkan mikroorganisme tanah sebagai perantara dalam kelangsungan hidupnya (Ahmann D dan Dorgan J R, 2007).
o   Bioplastik (Biodegradabel)
Bioplastik adalah plastik yang dapat digunakan layaknya seperti plastik konvensional, namun akan hancur terurai oleh aktivitas mikroorganisme menjadi hasil akhir berupa air dan gas karbondioksida setelah habis terpakai dan dibuang ke lingkungan tanpa meninggalkan sisa yang beracun. Karena sifatnya yang dapat kembali ke alam, plastik biodegradabel merupakan bahan plastik yang ramah terhadap lingkungan (Worldcentric, 2009; Pranamuda H, 2009).


BAB III
KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS

 Limbah Plastik
- Mengolah
- Manfaat




 












BAB IV
METODOLOGI PENELITIAN

A.   JENIS PENELITIAN
Meneliti bahan plastik yang banyak digunakan dan masih bisa di daur ulang kembali sehingga memiliki nilai jual.

B.   TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
Tempat penulisan dan pembuatan kerajinan tempat pensil dilakukan di Jalan Sersan Mesrul di rumah salah satu teman kelompok kami. Waktu penulisan dimulai dari pertengahan Bulan Ramadhan sampai selesai.

C.   ALAT DAN BAHAN
Ć¼  Botol Plastik Mineral ukuran 600 ml.
Ć¼  Lem.
Ć¼  Gunting.
Ć¼  Cutter / silet.
Ć¼  Kain Bekas.

D.   PROSEDUR KERJA
1.      Silet Botol Plastik sesuai keinginan.
2.      Gunting kain bekas hingga menutupi botol plastik.
3.      Buatlah sedikit kreasi (buat hiasan dengan kain bekas seperti bentuk bunga). Atau apabila kain bekas tersebut terdapat pola yang menarik dapat digunting.
4.      Hiasan yang telah di buat kemudian di lem (hingga tampilannya menjadi menarik).

E.    TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Adapun teknik pengumpulan data yang kami gunakan dalam pengumpulan data ini dengan wawancara dengan teman-teman. Dengan wawancara kami dapat menyimpulkan, melalui jumlah koresponden yang menjawab dengan jawaban yang berbeda pada pertanyaan yang sama.




F.    TEKNIK ANALISA DATA
Cara kami dalam menganalisis data yang kami dapat yaitu :
Pertama-tama, memastikan bahwa semua data dan landasan teori yang diperlukan telah diperoleh dengan baik. Lalu kami mulai menghitung jumlah data, setelah itu kami mengklarifikasikan jawaban-jawaban dari tiap pertanyaan wawancara.
Langkah berikutnya, sesuai dengan jenis penelitian kami, kami menghubungkan data-data yang satu dengan yang lain dan juga dengan landasan teori yang ada.
Langkah terakhir, kami menuangkannya dalam karya tulis ini.



BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN

A.   DATA
Berdasarkan hasil wawancara yang kami lakukan mendapat hasil bahwa :
1.      Siswa yang memanfaatkan plastik bekas             12 siswa
2.      Siswa yang tidak memanfaatkan plastik bekas   28 siswa +
Jumlah                                                                    40 siswa
Saya hanya di area SMAN 3 Pamekasan.

B.   ANALISA DATA
 x 100 = 30 %

 
Dari data yang kami dapatkan ketika melakukan kegiatan pengumpulan data, kami memperoleh hasil :
1.      Siswa yang memanfaatkan plastik bekas            


 x 100 = 70 %

 
 
2.      Siswa yang tidak memanfaatkan plastik bekas  

C.   PEMBAHASAN
Permasalahan limbah plastik merupakan masalah lingkungan yang tidak bisa dihindarkan dalam kehidupan manusia. Setiap hari manusia menghasilkan sampah yang semakin hari semakin banyak. Kesadaran siswa mengenai lingkungan masalah sampah sangatlah kurang, terutama sampah yang berbentuk plastik. Entah alasannya malas untuk mengolah atau tidak tahu bagaimana cara mendaur ulangnya. Limbah plastik akan sangat berguna bagi kita semua jika kita memanfaatkan sampah tersebut dengan sebaik-baiknya.



BAB IV
PENUTUP

A.   KESIMPULAN
Berdasarkan pemaparan yang tertulis pada makalah ini, kami dapat menarik beberapa simpulan, yaitu sebagai berikut:
1.      Limbah plastik adalah barang buangan yang berupa plastik yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga, yang lebih dikenal sebagai sampah), yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomis.
2.      Sumber sampah plastik tergantung pada produksi plastik itu sendiri dan digolongkan berdasarkan bahan dasar penyusunnya.
3.      Pemakaian plastik secara terus menerus akan menghabiskan beberapa sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, selain itu menghasilkan beberapa zat yang berbahaya bagi kesehatan manusia.
4.      Pemanfaatan limbah plastik merupakan upaya menekan pembuangan plastik seminimal mungkin yang dapat dilakukan dengan pemakaian kembali (reuse) maupun daur ulang (recycle).
5.      Pengolahan limbah plastik dapat dilakukan dengan daur ulang (pemakaian kembali),  incinerasi (pembakaran), dan penggunaan plastik biodegradable.
6.      Penggunaan plastik sebagai kemasan makanan dapat menyebabkan beberapa penyakit yang berbahaya bagi tubuh manusia.

B.   SARAN
Cara pengendalian sampah yang paling sederhana adalah dengan menumbuhkan kesadaran dari dalam diri kita sendiri untuk tidak merusak lingkungan dengan limbah plastik. Kita selaku generasi masa depan ikut peduli dan berpartisipasi mengenai masalah limbah plastik, terlebih dapat memikirkan upaya penanggulangan limbah plastik yang efektif.



DAFTAR PUSTAKA

(Wikipedia, 2009; Azizah, 2009).
(Worldcentric, 2009; Pranamuda H, 2009).

Tidak ada komentar:

Gunakan bahasa yang baik dan sopan dalam memberikan saran, motivasi ataupun teguran

Diberdayakan oleh Blogger.